Ikan gurame menjadi
salah satu ikan air tawar yang memiliki banyak penikmat. Ikan ini mempunyai
daging yang lembut, kesat, gurih dan tentu saja memiliki rasa yang lezat.
Banyak restaurant yang menggunakan ikan gurame menjadi salah satu menu
utamanya.
Permintaan pasar yang
banyak dan jumlah ikan gurame yang masih belum bisa memenuhi kebutuhan pasar,
menjadi peluang untuk Anda memulai usaha ikan gurame. Sebelum itu,
Anda perlu
mengetahui jenis ikan gurame apa yang paling diminati oleh Pasar.
Berikut adalah beberapa
jenis ikan gurame yang perlu Anda ketahui dan banyak diminati oleh pasar.
1. Jenis Ikan Gurame Yang Paling
Banyak Dicari
Sebelum memulai
usaha, Anda harus memahami trlebih dahulu apa saja jenis ikan gurame yang
paling banyak dicari dipasaran. Berikut ini adalah jenis ikan gurame yang
diminati pasar, dan bisa Anda coba untuk dibudidayakan:
a. Gurame
Soang/Gurame angsa
Ikan
gurame soang atau biasa disebut gurame jenis angsa. Disebut demikian karena
ikan jenis ini memiliki kepala yang sedikit menonjol seperti angsa.
Bentuk
tubuh gurame angsa sedikit memanjang, pipih ke bagian samping. Memiliki dahi
yang cukup menonjol, seperti angsa.
Perbedaan
gurame soang tidak akan terlihat saat masih kecil namun akan jelas ketika ikan
sudah dewasa. Jenis ikan ini banyak ditemui di daerah Jawa Barat dengan ukuran
yang berbeda-beda.
Gurame
angsa memiliki angka produktifitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan gurame
jenis lainnya. Pada umur satu tahun, gurame ini dapat mencapai berat 700 gr/
ekor. Telur yang dapat dihasikan mencapai 5.000-7.000 butir tiap indukannya.
Salah
satu keunggulan gurame soang adalah pertumbuhan bobotnya yang cukup cepat.
Gurame jenis ini terkenal rakus dan memiliki pergerakan yang lincah saat diberi
pakan. Untuk mencapai bobot panen 500 gram hanya butuh waktu sekitar 9 bulan.
b. Gurame
Jepang/Jepun
Ikan
gurame jepang berasal dari wilayah daerah Jawa Tengah. Ukuran tubuh gurame
jepang ini lebih kecil dibandingkan ikan gurame angsa.
Panjang
tubuh ikan gurame jepang ini hanya berkisar antara 45 cm dengan beratnya yang
mencapai 4 kg. Ketika masih kecil, warna ikan ini kebiruan. Sedangkan ketika
ikan sudah dewasa, warnanya akan berubah menjadi agak gelap atau menjadi hitam.
Produktivitas
ikan gurame jepang ini juga cukup tinggi. Dalam satu kali masa bertelur, bisa
berkisar antara 2000-3000 butir per periode bertelurnya.
c. Gurame
Bastar
Gurame
bastar termasuk gurame yang paling cepat untuk berkembang dengan baik, serta
mudah untuk dikembang-biakkan. Gurame bastar terkenal memiliki daya tahan tubuh
yang kuat.
Jenis
gurame bastar ini cocok untuk Anda yang mencari gurame pembesaran dengan
produktivitas tinggi dan dapat berkembang biak dengan cepat. Meski begitu, Anda
juga harus mempertimbangkan kembali jika ingin usaha pembibitan.
Untuk
usaha pembibitan, Anda harus memahami bahwa telur yang dihasilkan tidak
sebanyak Gurame Angsa. Sebab, gurame bastar hanya bisa menghasilkan 2.000
hingga 3.000 butir telur saja yang dalam sekali pemijahan.
Warna
tubuh gurame ini kehitaman dengan kepala yang putih polos. Bentuk dahinya tidak
nonong, namun ukuran sisiknya besar. Ikan ini memiliki tubuh yang besar, dengan
berat yang bisa mencapai 3 kg, dalam waktu yang berkisar kurang lebih antara 1
tahun.
d. Gurame
Porselen
Pertumbuhan
gurame porselen termasuk cukup cepat. Rata-rata gurame porselen bisa mencapai
berat 1.5 kg-2kg/ekor.
Selain
pertumbuhannya yang cepat, gurame porselen juga mampu bertelur dalam jumlah
besar. Hanya salam sekali pemijahan gurame porselen mampu menghasilkan 8000 -
10.000 butir telur/ekor.
Jumlah
telur ini termasuk lebih banyak dibandingkan dengan gurame jenis lainnya.
Sehingga sangat potensial untuk usaha pembibitan ikan gurame.
Ciri Gurame
Porselen memiliki warna merah muda dan keperakan, sedangkan bagian tubuh bawah
berwarna putih, memiliki ukuran kepala relatif kecil dibandingkan ukuran
tubuhnya. Ikan ini memiliki harga jual yang lebih tinggi dari jenis gurame
lainnya.
e. Gurame
Kapas
Gurame
kapas ini memiliki warna putih keperakan dan hampir mirip dengan warna kapas. Sisik
gurami kapas Ukurannya lebih lebar dibanding jenis gurame lainnya atau sedikit
lebih keras.
Pertumbuhan
gurame kapas juga terbilang cukup cepat, namun diantara semua jenis gurame jenis
lain, gurame kapas lah yang memiliki bobot paling ringan. Sebab, gurame kapas
memiliki berat maksimal hanya 1.5 kg.
Selain
cukup ringan, gurame kapas juga tidak menghasilkan telur dalam jumlah besar.
Produktivitas gurame kapas sekali memijah adalah sekitar 3000 butir telur/ekor.
f. Gurame
Blue Safir
Jangan
tertipu dengan warnanya, gurame blue safir tidaklah berwarna biru. Sebab, jenis
gurame blue safir memiliki warna merah muda dan cerah, hampir sama dengan ikan
gurame pada umumnya.
Produktivitas
gurame blue safir juga tidak terlalu tinggi. Gurame blue safir hanya memiliki
panjang 35 cm dengan berat maksimal 2 kg. Sedangkan dalam Sekali pemijahan,
gurame blue safir mampu mencapai 4000-5000 butir telur/ekornya.
g. Gurame
Paris
Ikan gurame paris memiliki ciri-ciri warna
dasar merah cerah serta bintik-bintik hitam
pada sekujur tubuhnya. Ciri lainnya
adalah memiliki variasi warna putih pada bagian
kepala.
Gurame paris dapat menghasilkan
5.000-6.000 butir telur oleh seekor indukan dalam
sekali pemijahan. Sedangkan berat
tubuh gurame paris dapat mencapai berat maksimal
1,5 kg.
Dari
beberapa jenis ikan gurame yang dijelaskan di atas, jenis ikan gurame terbesar yang ada di Indonesia adalah Gurame
Soang. Ikan gurame soang memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan
dengan jenis ikan gurame lainnya.
Pertumbuhan
gurame soang juga yang paling cepat dibandingkan dengan jenis ikan gurame
lainnya. Dalam waktu 6 bulan dari telur, gurame soang sudah mencapai bobot 500
gram dan sudah dapat dikonsumsi, karena permintaan konsumen biasanya ikan
gurame berbobot sekitar 500 gram.
2. Ciri-Ciri Ikan Gurame Yang
Diminati Pasar
Selain mengetahui jenis ikan gurame yang
diminati pasar, Anda juga perlu mengetahui ciri-ciri ikan gurame yang diminati
oleh pasar. Berikut beberapa ciri-ciri ikan gurame yang baik :
a. Memperhatikan
mata ikan, mata ikan harus bersih dan tidak menonjol.
b. Daging
ikan gurame tidak keras, tidak lembek dan tidak mudah sobek.
c. Sisik
ikan masih cerah dan terang. Sisik juga masih menempel kuat dan tidak mudah
lepas.
d. Bagian
insang ikan masih berwarna merah segar dan tidak pucat.
Itulah
empat ciri ikan gurame yang diminati pasar.
3. Ciri
Bibit Ikan Gurame Yang Baik
Memilih
bibit gurame yang baik juga menjadi kunci untuk mendapatkan hasil panen ikan
gurame yang baik dan sesuai dengan harapan. Salah satunya memiliki kekebalan
yang bagus dengan menggunakkan probiotik ikan gurame
dan menghasilkan bibit ikan gurame yang sehat
Ciri-ciri
bibit yang sehat adalah yang tampak gerakan renangnya lincah, sisik yang
mengkilap bebas penyakit dan ukuran relatif seragam.
Anda juga perlu memilih bibit yang seragam.
Pemilihan ukuran benih yang tidak seragam dapat menyebabkan terjadinya
persaingan pakan dan ruang gerak ikan gurame dalam satu kolam. Benih ikan yang
lebih besar ukurannya, akan tumbuh lebih cepat dibandingkan ikan yang berukuran
kecil
4.
Klasifikasi Ikan Gurame
Berdasarkan kebutuhan Pasar
Dalam menentukan pasar mana yang akan
ditargetkan untuk hasil jualan Anda, maka Anda perlu memperhatikan kualitas
panen ikan gurame itu sendiri. Anda dapat melakukan kerja sama dengan pengepul,
namun perlu diperhatikan karena terkadang pengepul akan menawarkan harga yang
leih rendah dibandingkan dengan harga di pasaran.
Anda juga dapat memasarkan ikan gurame hasil
panen secara ecer di pasar yang biasanya diminati untuk konsumsi pribadi setiap
keluarga.
Jika hasil panen ikan gurame memenuhi kualitas
yang baik, maka Anda dapat mencoba melakukan kerja sama dengan supermarket.
Biasanya supermarket akan memiliki banyak aturan untuk dapat masuk ke dalamnya.
Oleh sebab itulah, sebagai pembudidaya Anda
harus memperhatikan kualitas dari ikan tersebut.
Demikian, beberapa informasi mengenai jenis
ikan gurame yang paling diminati oleh pasar. Dengan memperhatikan jenis ikan
gurame yang akan dibudidayakan, Anda dapat menentukan pasar mana yang akan Anda
pilih dalam memasarkan ikan gurame hasil panen Anda.
0 Comments